Banyak Pemain Tak Sadar Zona Waktu

IDGS, Selasa, 1 Januari 2019 - Tahun telah resmi berganti menjadi 2019 di seluruh penjuru Bumi! Dan game super populer Fortnite juga tak mau ketinggalan merayakannya dengan cara mereka sendiri. Banyak pemain yang terheran-heran ketika melihat sebuah bola raksasa datang dari retakan di langit yang ternyata adalah lampu disko raksasa! Bola tersebut muncul bagi para pemain yang pada zona waktu tempat mereka tinggal belum berganti ke tahun 2019. 

Fenomena kejutan dari Epic Games itu dimulai dengan munculnya retakan besar di langit, lalu sebuah bola disko raksasa yang sekilas mirip dengan bola raksasa di New York's Times Square di Amerika Serikat, muncul secara tiba-tiba. Kemudian terdengar suara seperti banyak orang yang berhitung dari 10 hingga 0, di mana ketika hitungan mencapai angka 0 maka akan muncul kembang api serta alunan musik yang membuat karakter menari-nari selama durasi tertentu. Bola disko raksasa itu lalu meledak diiringi dengan lebih banyak lagi kembang api yang meriah menandakan pergantian tahun ke 2019. 

Seiring dengan banyaknya pemain — yang di tempat mereka belum berganti tahun — kebingungan akan kemunculan bola disko rasksasa tersebut, wakil president Epic, Mark Rein sampai memposting cuitan di Twitter untuk mengingatkan orang-orang bahwa pesta pergantian tahun telah dimulai di beberapa negara. 

It’s already New Years Eve in the Christmas Island, in the country of Kiribati and it will soon be New Years Eve in Fiji. https://t.co/pJKMaPIatB

— Mark Rein (@MarkRein)

December">

Pegawai dari departemen Public Relation Epic, Nick Chester juga mencoba menenangkan siatuasi: 

"Baru saja bangun dan melihat banyak pemain Fortnite yang tidak paham akan zona waktu. Kita (Fortnite) adalah game internasional dan bersifat edukasional."

Untungnya Epic Games tidak lupa mencegah perayaan pergantian tahun baru Fortnite menjadi kekacauan seperti pemain menembaki pemain lain yang tengah menonton bola disko tersebut. Epic Games telah mengatur agar seluruh karakter pemain akan menari dan berdansa ketika bola disko muncul. (Stefanus/IDGS)

Sumber: Kotaku